MANGGIS (Garcinia mangostana L.)
Pendahuluan
Manggis merupakan
tanaman buah berupa pohon yang berasal dari hutan tropis yang teduh di kawasan
Asia Tenggara, yaitu hutan belantara Malaysia atau Indonesia. Dari Asia
Tenggara, tanaman ini menyebar ke daerah Amerika Tengah dan daerah tropis
lainnya seperti Srilanka, Malagasi, Karibia, Hawaii dan Australia Utara. Di
Indonesia manggis disebut dengan berbagai macam nama lokal seperti manggu (Jawa
Barat), Manggus (Lampung), Manggusto (Sulawesi Utara), Manggista (Sumatera
Barat).
Klasifikasi botani pohon manggis adalah sebagai berikut:
Klasifikasi botani pohon manggis adalah sebagai berikut:
Divisi :
Spermatophyta
Sub divisi : Angiospermae
Kelas :
Dicotyledonae
Keluarga :
Guttiferae
Genus :
Garcinia
Spesies :
Garcinia mangostana L.
Klon yang dikembangkan adalah MBS1, MBS2, MBS3, MBS4, MBS5, MBS6 dan MBS 7. Balai Penelitian Pohon
Buah-buahan Solok merekomendasikan tiga klon manggis, yaitu:
1) Kelompok besar: panjang daun >20
cm; lebar >10 cm; ketebalan kulit buah >9 mm; diameter buah >6,5 cm; berat
buah >140 gram; buah tiap tandan 1 butir.
2) Kelompok sedang: panjang daun 17-20
cm; lebar 8,5-10 cm; ketebalan kulit buah6-9 mm; diameter buah 5,5-6,5 cm;
berat buah 70-140 gram; buah tiap tandan 1-2 butir.
3) Kelompok kecil: panjang daun <17 cm; lebar <8,5 cm; ketebalan kulit buah <6 mm; diameter buah <5,5, cm; berat buah <70 gram; buah tiap
tandan >2 butir.
Syarat Tumbuh
Syarat Tumbuh
Tanaman
manggis memiliki syarat tumbuh sebagai berikut :
1. Iklim
1. Iklim
a. Dalam
budidaya manggis, angin berperan dalam penyerbukan bunga untuk tumbuhnya buah.
Angin yang baik tidak terlalu kencang.
b. Daerah
yang cocok untuk budidaya manggis adalah daerah yang memiliki curah hujan
tahunan 1.500–2.500 mm/tahun dan merata sepanjang tahun.
c. Temperatur
udara yang ideal berada pada kisaran 22-32 derajat C.
2. Media
Tanam
a. Tanah
yang paling baik untuk budidaya manggis adalah tanah yang subur, gembur,
mengandung bahan organik.
b. Derajat
keasaman tanah (pH tanah) ideal untuk budidaya manggis adalah 5–7.
c. Untuk
pertumbuhan tanaman manggis memerlukan daerah dengan drainase baik dan tidak tergenang
serta air tanah berada pada kedalaman 50–200 m.
3. Ketinggian
Tempat
Pohon manggis dapat
tumbuh di daerah dataran rendah sampai di ketinggian di bawah 1.000 m dpl.
Pertumbuhan terbaik dicapai pada daerah dengan ketinggian di bawah 500-600 m
dpl.
Prospek
atau Gambaran
Peluang Agribisnis Manggis
Masyarakat dunia
mengenal manggis sebagai Queen of fruits karena rasanya yang exotic yaitu manis,
asam berpadu dengan sedikit sepat. Prospek pengembangan agribisnis manggis
sangat cerah meningkat perminat buah ini di luar negeri banyak dan harganya relatif
mahal.
Taiwan adalah
pasar terbesar manggis Indonesia, selama tahun 1994, Taiwan mengimpor manggis
Indonesia sebanyak 2.235.177 kg atau 83% dari total ekspor buah Indonesia. Negara
lain yang mengimpor manggis adalah a.l. Jepang, Brunei, Hongkong, Arab Saudi,
Kuwait, Oman, Belanda, Perancis, Swis, Amerika Serikat.
Peluang pasar
luar negeri diperkirakan terus meningkat dengan penambahan volume 10,7% per tahun. Harga manggis di pasar
tradisional relatif murah karena manggis yang dipasarkan di dalam negeri adalah
sisa ekspor, jadi mutunya sudah tidak baik. Jika produsen dapat menghasilkan buah
manggis dengan mutu yang merata dan konstan, sudah pasti harga tersebut akan
jauh meningkat.
Kendala agribisnis
manggis adalah umur panen tanaman yang bisa mencapai 6 tahun, sehingga
pengembalian modal tidak dapat berlangsung cepat. Karena itu diperlukan para pemodal
kuat yang tetap dapat bertahan sampai modal agribisnis manggisnya kembali
setelah menunggu 11 tahun sejak tanam.
Manfaat Tanaman
Buah manggis dapat
disajikan dalam bentuk segar, sebagai buah kaleng, dibuat sirop/sari buah. Secara
tradisional buah manggis adalah obat sariawan, wasir dan luka. Kulit buah
dimanfaatkan sebagai pewarna termasuk untuk tekstil dan air rebusannya dimanfaatkan
sebagai obat tradisional. Batang pohon dipakai sebagai bahan bangunan, kayu
bakar/ kerajinan.
Sentra Penanaman
Pusat penanaman pohon
manggis adalah Kalimantan Timur, Kalimantan Tengah, Jawa Barat (Jasinga,
Ciamis, Wanayasa), Sumatera Barat, Sumatera Utara, Riau, Jawa Timur dan Sulawesi
Utara.
Daftar Pustaka:
Rahmat Rukmana, Ir. 1995. Budidaya Manggis. Penerbit Kanisius. Yogyakarta.
Reza Tirtawinata, Ir. 1997. Memilih Biji Manggis untuk Bibit. Trubus No. 335.
Rahmat Rukmana, Ir. 1995. Budidaya Manggis. Penerbit Kanisius. Yogyakarta.
Reza Tirtawinata, Ir. 1997. Memilih Biji Manggis untuk Bibit. Trubus No. 335.
Reza Tirtawinata, Ir. 1998. Pohon Pelindung untuk Tanaman Manggis Muda. Trubus no. 342.
Rismunandar. 1986. Mengenal Tanaman Buah-buahan. Sinar Baru. Bandung.
Suyanti Satuhu. 1997. Penanganan Manggis Segar untuk Ekspor. Penebar Swadaya. Jakarta.
Rismunandar. 1986. Mengenal Tanaman Buah-buahan. Sinar Baru. Bandung.
Suyanti Satuhu. 1997. Penanganan Manggis Segar untuk Ekspor. Penebar Swadaya. Jakarta.
0 comments:
Post a Comment