Satu lagi proyek
prestisius yang dicanangkan oleh Universitas Sebelas Maret Surakarta (UNS),
yaitu membangun sebuah Rumah Sakit Pendidikan. Menurut sumber yang didapatkan
dari Sistem Informasi UNS, proyek pembangunan Rumah Sakit Pendidikan UNS (tahap
pertama) di Kampus UNS Pabelan, yang merupakan Proyek Bantuan Luar Negeri dari
Saudi Fund, senilai US$ 39,105,900.00 atau setara dengan sekitar Rp. 352 miliar
(dengan kurs Rp. 9.000,- US $).
Sebenarnya jadwal semula
adalah mulai dibangun pada tahun 2012, akan tetapi kemungkinan pengerjaan
proyek tersebut baru akan dimulai awal tahun 2013. Pembangunan akan menggunakan
lahan seluas dua hectare di kampus UNS Pabelan Surakarta. Rektor UNS, Prof Dr
Ravik Karsidi MS, mengatakan rumah sakit yang dibangun nantinya memiliki kelas
pelayanan internasional. "Proses pembangunan dimulai dengan merobohkan
bangunan-bangunan yang ada. Setelahnya mulai pembangunan," kata
Ravik.
Dalam pengembangannya
nanti, UNS akan bekerjasama dengan rumah sakit milik provinsi RS Dr Moewardi.
Diharapkan pembangunan rumah sakit selesai pada tahun 2014 mendatang.
Pembangunan ini sendiri sesuai dengan Rancangan Undang-undang (RUU) Pendidikan
Kedokteran yang akan segera disahkan. Undang-undang akan mengatur agar di
setiap universitas yang mempunyai fakultas kedokteran memiliki rumah sakit
pendidikan. Meski demikian, syarat pendiriannya harus memiliki standar yang
ditentukan, jadi tidak boleh sembarangan.
Terlepas dari
pengerjaannya yang mundur dari rencana awal, pembangunan rumah sakit pendidikan
ini akan menambah aset UNS yang kini telah mencapai Rp 2,2 triliun. Dan tentu
saja keberadaan rumah sakit pendidikan ini akan menjadi modal penting bagi UNS
menuju World Class University (WCU). Baik, kita tunggu saja adanya 'Sebelas
Maret University Hospital' ini kelak.....
*Dokumentasi diambil pada tanggal 5 November 2012
0 comments:
Post a Comment